Krisis Energi, Begini Inovasi Yang Dilakukan Tani Makmur Jaya

Blitar, KabarNganjuk.com- Integrated farming atau pertanian terpadu, sebuah pola berkesinambungan aktivitas pertanian, peternakan, perikanan, dan kegiatan yang lain dalam satu area. Integrated farming merupakan solusi alternatif terhadap peningkatan produktivitas lahan, memanfaatkan potensi sumber daya alam yang dimiliki, dengan dukungan pengolahan daur ulang limbah organik secara kontinyu, untuk meminimalisir atau bahkan berhentinya penggunaan bahan sintetis dalam berbudidaya dan pengembangan pertanian, perikanan maupun peternakan.

Signifikasinya, dengan menjalankan sistem memanfaatkan limbah organik, selain akan diperoleh efisiensi pembiayaan dalam usaha pertanian, tetapi juga terpeliharanya kelestarian sumber daya alam.

Salah satunya kelompok Tani Makmur Jaya dalam penerapan sistem pertanian terpadu, tidak hanya berbudidaya tanaman pangan padi, jagung dan kedelai. Namun kelompok tani yang berada desa Gogodeso, kecamatan Kanigoro, kabupaten Blitar juga berbudidaya tanaman florikultura, bunga anggrek, mawar serta tanaman oleikultura atau tanaman sayuran mulai dari bawang merah, cabe, tomat, sawi dan tanaman sayuran lainnya dengan memanfaatkan limbah dari peternakan.

Kelompok tani yang mengolah area pertanian dengan luas kurang lebih 15 ribu meter persegi, dalam perikanan telah mengembangkan ikan, baik menggunakan embung maupun dengan sistem menumbuhkan mikroorganisme atau dikenal bioflog. Begitu juga untuk peternakan sapi dan kambing, kelompok Tani Makmur Jaya
terus menggunakan limbah dari pertanian sebagai pakan alternatif.

Tidak berhenti pada pengolahan limbah pertanian untuk peternakan, maupun limbah peternakan untuk pertanian, namun kelompok Tani Makmur Jaya saat ini mempunyai inisiasi green jobs, dengan mengelola serta mengolah limbah kotoran sapi menjadi biogas sebagai energi alternatif.

Alasan Tani Makmur Jaya penerapan tehnologi biogas melalui proses anaerobik atau tertutup dari udara bebas yang mendegradasi bahan-bahan organik, akan menghasilkan gas sebagian besar berupa gas metana (Ch4) yang bersifat mudah terbakar dan karbon dioksida (CO2).

Dengan tehnologi tersebut, merupakan sebuah upaya terciptanya satu sumber energi terbarukan yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar rumah tangga, bahkan selain itu memiliki kemampuan sebagai sumber pembangkit listrik.

Integrated farming atau pertanian terpadu Tani Makmur Jaya, mempunyai visi wahana edukasi pertanian milenial dan masa depan.Tani Makmur Jaya, selain kelompok tani juga sebagai Pusat Pelatihan Pertanian Dan Perdesaan Swadaya atau P4S, sebuah lembaga pelatihan pertanian dan pedesaan yang didirikan, dimiliki, dikelola oleh petani secara swadaya baik perorangan maupun kelompok.

Pelatihan Pertanian Dan Perdesaan Swadaya atau P4S Tani Makmur Jaya secara langsung berperan aktif terlibat pembangunan pertanian melalui pengembangan sumber daya manusia pertanian dalam bentuk pelatihan maupun pemagangan bagi petani dan masyarakat secara luas, dan memiliki tujuan untuk melahirkan para petani muda yang memiliki peran penting dalam penguatan dan pengembangan industrialisasi pertanian.(Ans)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *