KabarNganjuk.com – Kepala Desa Pace Wetan menggelar pertemuan dengan warganya pada Senin (1/7/24) di Kantor Desa Pace Wetan untuk membahas bantuan saluran air bersih.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Fajar Nusantoro selaku Kepala Desa, Widodo selaku operasional pembangunan, Babinsa Pace Watan dan warga Pace Wetan.
Rencananya, sebanyak 300 saluran air akan dipasang untuk membantu warga mencegah kekeringan air.
“Keluarga Bapak Dawan sudah menyetujui lokasi tandon dan sumur di situ, jadi tanahnya tidak bermasalah dan sudah memadai untuk fasilitas,” ujarnya.
Apabila program pemberian air minum ini berjalan, nantinya akan dikelola oleh pengurus PAM melalui jaringan pipa.
“Saluran air ini nantinya bisa mencakup Dusun Cangkringan dan Patran, dengan target sekitar 250 rumah, sesuai dengan pengajuan yang diterima,” tambahnya.
Untuk masalah pengelolaan, nantinya akan dirundingkan dan dirapatkan bersama pihak pengelola dan masyarakat.
“Harapannya, pengerjaan segera siap,” tambahnya.
Widodo dalam sambutannya menyatakan bahwa perencanaan untuk pipa, tandon, pengeboran air, dan sumur telah dipertimbangkan.
“Telah direncanakan 300 saluran rumah, dengan tandon besar yang disesuaikan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Sumur akan disesuaikan dengan kedalaman dan kapasitas air agar tidak kekurangan atau kelebihan air.
Salah satu warga mengusulkan agar pemerintah desa mengadakan rapat terlebih dahulu agar warga tahu tentang program bantuan saluran air ini.
“Warga seharusnya dirapatkan dahulu, tidak tiba-tiba diminta fotokopi Kartu Keluarga tanpa pemberitahuan sebelumnya,” ujar salah satu warga.
Warga berterima kasih atas bantuan saluran air ini dan berharap pemerintah desa mengadakan rapat lagi untuk menyepakati program ini.
“Kami berterima kasih dan senang dengan program pemberian air ini, namun alangkah baiknya pemerintah desa mengadakan rapat lagi dengan warga setempat untuk menyepakati program ini,” harapnya.
“Pada sosialisasi ini, untuk memvalidasi data penerima manfaat air minum, karena dulu pernah terjadi kekeringan diwilayah sini, Desa Pacewetan Dusun Patran dan juga Dusun Cangkringan, artinya mengajukan program tersebut,” ujar Kades Pacewetan
Sedangkan, Widodo dalam wawancara mengatakan “Hampir 90% menerima adanya bantuan hibah air bersih yang dirasa sangat bermanfaat,” ujar Widodo