Cetak Calon Pengusaha Kuliner, Disnaker Nganjuk Gelar Pelatihan Memasak

KabarNganjuk.com – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Nganjuk menggelar pelatihan memasak bagi para pencari kerja berdasarkan klaster kompetensi. Pelatihan ini diikuti oleh sekitar 20 peserta dari Kabupaten Nganjuk.

Pelatihan berlangsung selama enam hari, mulai tanggal 16 Mei 2024 hingga 21 Mei 2024 dan bekerja sama dengan UMKM binaan Disnaker Kabupaten Nganjuk. Narasumber pelatihan memasak ini berasal dari pejabat Dinas Tenaga Kerja.

Bacaan Lainnya

Para peserta pelatihan memasak mendapatkan berbagai fasilitas, seperti uang saku, tas ransel, alat tulis, dan seragam pelatihan.

Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan untuk meningkatkan perluasan kesempatan kerja, mendorong pembukaan usaha mandiri, serta mengurangi tingkat pengangguran yang masih cukup tinggi di Kabupaten Nganjuk.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Nganjuk, Samsul Huda, mengatakan bahwa Nganjuk saat ini sedang menggalakkan wisata kuliner. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk berusaha dan memiliki tekad yang kuat dalam menciptakan cita rasa yang khas. Menurutnya, hal ini dapat dicapai dengan semangat yang tinggi.

“Nganjuk sekarang sedang menggalakkan wisata kuliner. Oleh karena itu, yang terpenting adalah teman-teman berusaha dan memiliki tekad yang kuat dalam menciptakan cita rasa yang khas. Hal ini harus dilakukan dengan semangat,” jelasnya.

Di antara peserta yang mengikuti pelatihan, terdapat seorang lulusan SMK tahun 2024 yang menunjukkan semangat tinggi dalam mengikuti pelatihan memasak ini, meskipun saat di SMK ia tidak diajarkan keterampilan di bidang memasak.

Ada juga peserta yang sudah sering memasak dan menunjukkan semangat tinggi dalam mengikuti pelatihan ini. Ia bahkan juga sedang mencoba belajar memasak masakan kekinian.

Samsul Huda, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Nganjuk

Saat diwawancarai di lokasi, Kepala Dinas Tenaga Kerja Nganjuk, Samsul Huda, mengatakan, “Mudah-mudahan dengan pelatihan ini, peserta memiliki kompetensi yang baik di bidang memasak melalui konsep-konsep yang telah terstruktur oleh pelatih. Kami berharap ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mengantarkan peserta pelatihan menjadi profesional di bidang memasak,” Ungkapnya.

(Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *