Wujud Syukur Desa Kramat Nganjuk Tampilkan Arak-Arakan Hasil Bumi

Nganjuk, KabarNganjuk.Com – Sedekah Bumi, atau biasa disebut dengan Nyadran, adalah wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan karunia, kenikmatan ataupun rejeki. Seperti halnya yang dilakukan seluruh warga kelurahan kramat Kecamatan Nganjuk ini yang melakukan kirab budaya dengan menampilkan pawai arak – arakan hasil bumi. Jumat, 26 Mei 2023. *Klik disini untuk tonton video kirab budaya*

Kegiatan ini tidak hanya di Kelurahan Kramat, tetapi sudah melekat di Tanah Jawa, bahkan hampir setiap Desa/ Kelurahan melakukan yang namanya Nyadran, dan Nyadran ini biasanya dilakukan setiap Tahun sekali dengan hari yang berbeda tergantung dari makna/ sejarah di Desa/ Kelurahan masing – masing.

Diikuti Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Ketua PKK Yuni Marhaen, jajaran TNI – POLRI, Camat Nganjuk Hari Moektiono, Kadis DLH Subani, dan jajaran Kepala Desa di Kecamatan Nganjuk serta seluruh warga Kelurahan yang antusias mengikuti jalannya Kirab Budaya ( Nyadran ).

Ditemui usai acara Marhaen Djumadi menyampaikan ”Ini adalah bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberi banyak berkah kepada warga Nganjuk, khususnya warga Kelurahan Kramat, dan ini juga untuk menumbuhkan gotong – royong bagi semua warga Kelurahan Kramat, dan acara seperti ini nanti kita lanjutkan pada Tanggal 9 Juni, yaitu acara Boyong dan Sedekah Bumi ” pungkasnya.

Dikesempatan yang sama Camat Nganjuk Hari Moektiono, mengucapkan terimakasih dan selamat datang kepada Bupati Nganjuk di Kelurahan Kramat dalam acara Kirab Budaya dalam rangka Bersih Desa (Nyadran).

”Pelaksanaan kegiatan Bersih Desa ini sedikit berbeda dari tahun kemarin, dan hari ini sangat meriah, ini adalah merupakan rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa, mudah – mudahan lingkungan Kelurahan Kramat selalu di berkahi Allah, dan kita senantiasa diberi kemudahan didalam segala aktifitas.” Pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *