Remaja Pengamen di Nganjuk Tewas Setelah Dikeroyok Tiga Teman

KabarNganjuk.com – MS, seorang remaja berusia 17 tahun asal Kelurahan Kramat, Kecamatan Kota Nganjuk, Jawa Timur, meninggal dunia setelah menjadi korban pengeroyokan oleh tiga temannya di belakang sebuah toko pakaian di Kelurahan Begadung, Kota Nganjuk.

Korban telah dimakamkan di pemakaman umum Kelurahan Kramat. Kejadian tragis ini bermula saat para pelaku dan korban bermain game online sambil mengonsumsi minuman keras. Karena korban bersikap gaduh dan mengganggu warga sekitar, ia ditegur oleh salah satu temannya.

Bacaan Lainnya

Setelah itu, korban bersama teman-temannya pergi mengamen di lampu merah Begadung. Saat mengamen, salah satu temannya mengajak korban ke belakang toko pakaian, di mana korban kemudian dianiaya, diikuti oleh dua temannya yang lain. Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka parah dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Daerah Nganjuk sebelum akhirnya meninggal dunia.

Yohan Setiawan, tetangga korban, mengungkapkan bahwa saat dibawa ke rumah sakit, kondisi korban sudah sangat kritis dengan luka parah.

Sementara itu, Polres Nganjuk telah menangkap tiga pelaku pengeroyokan dan pembunuhan tersebut, yaitu KA (22 tahun), MFA (20 tahun), dan AQR (16 tahun). Saat ini, ketiga pelaku sedang menjalani pemeriksaan, di mana salah satu tersangka yang masih di bawah umur diperiksa di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA).

Kapolres Nganjuk AKBP Siswantoro S.I.K., M.H., melalui Kasatreskrim Polres Nganjuk, AKP Julkifli Sinaga S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa para pelaku akan dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan, yang dapat dikenai hukuman penjara hingga 12 tahun. Salah satu pelaku yang masih di bawah umur akan menjalani proses hukum khusus sesuai ketentuan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *