NGANJUK, KabarNganjuk.com – Pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang merupakan program dari pemerintah, menyikapi adanya Kejadian Luar Biasa (KLB) Polio di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Nganjuk, Ny. Eka Hariyati Taruna bersama dengan Kepala Dinas Kesehatan Nganjuk dokter Hendriyanto, Camat Pace Noordian Putro Utomo serta Kepala Puskesmas Pace yang ikut meneteskan vaksin ke sejumlah anak perwakilan di Desa Batembat yang dilaksanakan di Balai Desa Batembat, Kecamatan Pace, Senin (15/1/2024).
Selain itu, ini juga dilakukan serentak di seluruh Kabupaten Nganjuk sebanyak 2 putaran. Putaran pertama dilaksanakan pada 15-21 Januari 2024 dan putaran kedua dilaksanakan 19-25 Januari 2024 yang diberikan secara gratis pada anak usia 0-7 tahun.
Dalam sambutannya, Ny Eka Haryati mengatakan, ini adalah upaya pemerintah untuk melindungi anak-anak dari penularan penyakit Polio.
“Penyakit ini dapat menimbulkan kecacatan yaitu lumpuh layu hingga kematian yang dapat menyerang anak-anak dibawah usia 15 tahun dengan adanya kegiatan ini yang dilakukan serentak guna memutus rantai penularan virus polio kepada anak usia 0 sampai 8 tahun, “ucapnya.
Lebih lanjut, Ny Eka Haryati memberikan himbauan kepada masyarakat Nganjuk untuk lebih waspada jika ada anak usia dibawah 15 tahun, tiba-tiba mengalami otot kaki dan tangan kemang yang bukan disebabkan karena jatuh untuk segera melapor ke bidan desa atau faskes terdekat agar segera ditangani.
Sementara itu, Camat Pace menyebutkan, ada sekitar 7509 anaak usia 0-7 tahun di Kecamatan Pace. “Di Kecamatan Pace ada 18 desa dan dari 18 desa itu akan diadakan pelaksanaan imunisasi di 93 Posyandu, 50 TK, 44 SD/MI,” ucapnya.